My Saturday

Kadang aku hanya bisa menatap nanar segala macam peristiwa yang ada beberapa menit setelah ada pada diriku. Untuk mengetahui detail corak-corak, manik-manik, dan semua hiasannya mungkin aku belum mampu. Masih butuh seseorang atau mungkin beberapa orang untuk memaknainya. Rasa ini tak terungkap meski seribu kali ku ucap pada milyaran manusia di muka bumi di sabtu malam ini. Ya, karena ini hanya ada dalam hati dan fikiran saja. Tak ada seorangpun yang tau, pun mengenai mataku yang sepertinya sudah tak kuat untuk berkedip karena padatnya kedipan yang musti aku selesaikan di sabtu malam ini.

Sabtu ini,

Hari ini indah, dimulai dengan bangun dari kasur empukku dengan batas waktu yang melebihi hari biasa.

Mengerjakan soal UTS dengan sepenuh hati, percaya diri dan menghasilkan nilai yang indah pula.

Sabtu malam,

Okay, kali ini aku mengunjungi tempat dimana aku di besarkan, dimana aku tau arti dari bermimpi di masa remaja. Dimana aku belajar mendalami agama dengan hal-hal yang belum ku ketahui sebelumnya. Tempat yang sangat berarti bagiku untuk selamanya. Oke fix, lebaynya kumat. Tapi emang banyak kenangan yang tersimpan di tempat sakral ini. Mulai dari kamu, mereka, dia, sampe kamu lagi udah terekam dalam memoriku 😀

Saturday Night,

No Galau-galau ye, hari ini refreshing full deh pokoknya. No pacar, no gebetan, no mantan semuanya with teman ganti sahabatan. SatNite si biasanya kalo diluar-luar tuh kongkow ato pacalan gitu sama pacalnya. Tapi SatNiteku kali ini lebih manteb bro..!! Lebih hepi dari sekedar hepi-hepian gitu. Gak setengah hati tapi sepenuh jiwa,wakaka. Ngaji gitu loh, keren kan keren kan?

Bagiku ini obat kerontangnya jiwaku beberapa bulan silam, merindukannya dalam diam. Merindukan tempat yang selama ini menjadi rumah, teman dan segalanya dalam enam tahun lalu. Menginjak keramiknya, memandang semua di sekelilingnya, dan segala perubahan drastis yang ada membuatku mabuk merindu tanpa kata. Tak ada kata indah karena hati ini terlalu rumit untuk mengatakannya.

Aku bertemu kalian kembali sobat, tak lekang oleh waktu karena kalian ada di setiap jejak langkah kehidupanku.

Benda, 11 Mei 2014 | 0:13